11108 views. 5:55. cara lepas shock depan yamaha vixion old || cara kerja shock depan motor. by iip motovlog. 5,130 views. 0:00. 3:13. 0:00 / 3:13. • Watch full video.

Shockbreaker merupakan salah satu perangkat di sepeda motor yang berfungsi untuk meredam goncangan pada sepeda motor ketika melewati permukaan jalan yang bergelombang, tidak rata atau jalanan berlubang. Cara kerja dari perangkat ini menggunakan sistem hidrolik untuk menyerap goncangan dan getaran pada sepeda motor. Selain itu, shockbreaker berhubungan secara langsung dengan kestabilan sepeda motor. Shockbreaker yang berkualitas baik sangat dibutuhkan agar motor tetap stabil, tidak oleng, dan tidak membuat Anda terjatuh saat menikung sehingga bisa berkendara dengan rasa aman dan nyaman. Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora, Ade Rohman menjelaskan, usia pakai shockbreaker tidak tergantung dari berapa lamanya digunakan. Tetapi, menurut Ade, bisa diperhatikan dan dilihat dari gejala dan tanda-tanda secara fisik yang terdapat pada shockbreaker tersebut. “Selain itu usia pakai shockbreaker juga dipengaruhi oleh kondisi jalan yang biasa dilewatinya, beban kendaraan serta cara perawatannya,” ujar Ade. Untuk memastikan shockbreaker harus diganti bisa dilihat dari dua kondisi, yaitu secara visual dan secara fungsi. Jika dilihat secara visual, langkah yang bisa dilakukan untuk mengetahui kapan shockbreaker motor harus diganti, yaitu dengan memeriksa kondisi fisiknya secara langsung. Perhatikanlah shockbreaker dari kerusakan yang mungkin terjadi dari kondisi berikut Pertama, terdapat rembesan oli. Kedua, lapisan chrome terkelupas pipa shock depan. Ketiga, shockbreaker bengkok. Keempat, terdapat retakan-retakan, dan kelima pegas shockbreaker patah. Baca Juga Kemudian jika dilihat dari fungsinya, sebaiknya periksa fungsi shockbreaker dengan melakukan beberapa pemeriksaan, diantaranya 1. Shockbreaker terasa keras atau tidak bisa menyerap getaran saat sepeda motor dikendarai dan menerima goncangan akibat kondisi jalan yang tidak rata, tetapi getaran pada sepeda motor tidak mampu diserap dengan baik oleh shock absorber. 2. Naikkan standar tengah dan standar samping kemudian tegakkan posisi sepeda motor Anda lalu tekan dengan tenaga yang cukup besar beberapa kali ke arah bawah pada area behel belakang motor sambil memperhatikan respon pada sepeda motor Anda. Shock absorber dianggap masih layak pakai apabila mampu menyerap dan menahan tekanan tersebut serta bisa kembali ke posisi semula tanpa adanya pantulan tambahan setelah ditekan beberapa kali. Jika respon yang diterima justru sebaliknya, artinya shock absorber sudah harus diganti. Baca Juga “Pemakaian shockbreaker tidak memiliki patokan kapan harus diganti. Namun, jika perawatannya dijaga secara rutin, akan memperpanjang umur pemakaian,” ujar Ade Rohman. Sebenarnya perawatan shockbreaker cukup mudah. Bersihkan secara rutin komponen dari debu, kotoran, lumpur, maupun zat lain. Setelah sepeda motor digunakan untuk berkendara dan terkena hujan, sebaiknya sepeda motor dan shockbreaker dibilas dan dibersihkan menggunakan air bersih. 1Fungsi Dan Cara Kerja Lampu Depan Pada Sistem Penerangan Di Motor "Wajib Baca". 1.1 Bohlam xenon. 1.2 Bohlam halogen. 1.3 Lampu projector. 1.4 Lampu multi reflector. 1.5 Distribusi lampu.
Cara kerja shockbreaker – Sistem suspensi berfungsi untuk menyerap kejutan jalan ketika kendaraan bergerak. Ada banyak komponen yang bekerja dalam sistem peredam kejutan ini, antara lain spring/per dan shock breaker. Spring dan shock breaker itu dua komponen yang berbeda, spring itu komponen bebentuk spriral yang memiliki elastisitas, fungsinya untuk meredam guncangan ketika kendaraan melewati jalan tidak rata. Sementara shock breaker adalah komponen berbentuk tabung, yang berfungsi untuk menyerap guncangan yang diciptajan oleh spring agar tidak terjadi efek rolling. Maksudnya begini, ketika mobil melewati sebuah tumbukan maka per akan tertekan ke atas. Ini akan menimbulkan efek lemparan body mobil keatas. Dan saat body turun, karena pegas ini bersifat elastis maka body akan merangsak ke bawah. Kejadian ini biasa disebut dengan pitching Selain itu, saat mobil belok. Kita tahu, ada gaya sentrifugal yang arahnya keluar ketika mobil belok. Akibatnya, bagian roda terluar mobil saat belok mengalami tekanan berlebih. Tentu kalau tidak ada shock absorber, mobil bisa miring kalau sedang berbelok. Kalau ini, biasa disebut dengan body roll Agar goncangan mobil tidak terlalu besar atau agar rolling tidak terjadi, maka dibuatlah sebuah penyerap guncangan yang bisa menahan body mobil untuk tidak rolling ketika melewati tumbukan atau jalan berlubang. Prinsip Kerja Shock Absorber Shock breaker, secara teknis disebut sebagai shock absorber yang bekerja menggunakan sistem hidrolik untuk menahan guncangan body. Dalam tabung shock absorber, terdapat sebuah piston yang memisahkan dua ruang. Dua ruang didalam tabung ini diisi dengan fluida, yang kita kenal sebagai oli shock breaker. Dan pada piston, terdapat sebuah saluran kecil bernama oriface sebagai saluran penghubung ruang dibawah dan diatas piston. Di saluran ini, fluida dari ruang dibawah piston bisa masuk ke ruang diatas piston begitu pula sebaliknya. Saat piston bergerak keatas, fluida pada ruang diatas piston akan tertekan. Akibatnya, fluida tersebut keluar melewati saluran kecil pada piston menuju ruang dibawah piston. Namun karena salurannya kecil, maka aliran fluida menjadi lebih lambat. Akibatnya pergerakan piston juga menjadi lebih lambat. Penerapan Shock Absorber didalam Sistem Suspensi Shock absorber atau shock breaker biasanya terletak didalam pegas coil. Pada suspensi belakang motor, anda bisa melihat komponen shock absorber ini didalam per berbentuk spiral. Ada dua ujung pada shock breaker, ujung tabung biasanya dihubungkan ke body, sementara ujung piston terhubung ke roda. Ketika roda beroksilasi, maka roda pasti akan bergerak ke atas. Namun pergerakan roda ini akan dibatasi karena piston didalam shockbreaker tidak bisa bergerak secara spontan. Akibatnya, roda beroksilasi tidak terlalu tinggi. Sehingga tidak ada efek pithing dan rolling pada suspensi. Komponen didalam Shock Absorber img by 1. Tabung Shock Breaker Tabung shock breaker berfungsi sebagai tempat bergeraknya piston sekaligus sebagai tempat atau ruang fluida ditempatkan. 2. Piston Seperti sistem hidrolik rem, bentuk piston menyesuaikan bentuk tabung. Dengan dilengkapi seal agar pergerakannya tidak menimbulkan kebocoran fluida pada kedua ruang. Piston ini, dilengkapi dengan piston rod, yang memanjang dari piston hingga ujung shock breaker. Ujung inilah yang nanti akan dihububungkan dengan bagian roda kendaraan. 3. Orifice Merupakan saluran kecil yang terdapat pada piston. Biasanya, saluran orifice dilengkapi dengan sebuab katup. Agar pergerakan fluida hanya bisa satu arah. Besar kecil saluran orifice ini akan menentukan tipe suspensi, apakah keras, atau lembut. Kalau orifice agak besar, maka itu menandakan suspensi yang empuk. Sebaliknya, orifice yang kecil menandakan shock breaker tipe hard yang cocok untuk racing. 4. Seal shock breker Karena berhubungan dengan fluida, maka akan ditemui banyak seal pada sistem ini. Selain seal dalam piston, juga terdapat seal pada ujung tabung. Fungsinya untuk mencegah fluida bocor, namun terkadang seal ini yang sering sekali rusak. Sehingga kita bisa menemui oli yang bocor dari dalam shock breaker. Jenis - Jenis ShockBreaker Kalau dilihat dari cara kerjanya, ada dua macam shockbrekaer, yakni tipe single action dan tipe double action. 1. Single Action Shock Sesuai namanya, tipe ini hanya memiliki satu arah redaman. Artinya, hanya bisa menyerap satu arah goncangan, entah itu goncangan naik atau goncangan turun umumnya saat ekspansi saja. Konstruksinya, sangat sederhana. Dimana ada satu orifice dan satu lagi saluran transfer. 2. Doubel Action Shock Kalau tipe kedua, bisa menyerap guncangan baik guncangan naik atau guncangan turun saat ekspansi dan saat kompresi. Pada tipe ini terdapat dua buah saluran didalam piston yang memiliki katup. Katup ini akan terbukan dan tertutup secara otomatis sesuai arah aliran fluida. Masalah- Masalah pada shock breaker Shock breaker yang normal itu, memiliki batang piston yang sedikit lembab karena ada lapisan oil namun tidak ada bocoran oli. Saat ditekan, shock breaker masuk namun tidak bisa bergerak cepat karena ada tahahan fluida. 1. Shock breaker bocor Masalah yang kerap dirasakan pada shockbrekaer motor adalah oli shock yang bocor, akibatnya shock breaker bisa jadi keras dan terkadang bunyi. Masalah ini disebabkan karena seal tabung shock bocor, sehingga oli dari dalam tabung keluar. Solusinya, tidak perlu ganti shok. Namun ganti seal saja. Setelah itu bisa anda isi oli shock yang baru. 2. Shock breaker mati Kalau anda merasakan gejala seperti rolling atau pitching pada kendaraan anda, namun tidak ada bocoran oli shock maka bisa disebabkan karena shock absorber mati. Masalah ini disebabkan karena saluran orifice jebol, sehingga tidak ada tahanan fluida. Hal itu menyebabkan shock absorber tidak bisa melakukan kompresi, yang membuatnya kehilangan daya serap terhadap guncangan pegas. Kalau ini, biasanya perlu penggantian. Karena kerusakan pada piston akan sulit diperbaiki. Demikian artikel lengkap dan jelas mengenai cara kerja shockbreaker pada mobil dan motor. Semoga bisa menambah wawasan kita semua.
ShockAbsorber atau Shock Breaker mempunyai fungsi sebagai peredam kejut atau getaran akibat kondisi jalan yang tidak rata. Fungsi lainnya ialah untuk menjaga kestabilan agar roda selalu kontak dengan jalan sehingga membuat sepeda motor dapat dikendalikan dengan stabil. Cara Kerja Shock Depan Panduan Lengkap untuk Pemula Shock depan merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan roda dua. Fungsi utamanya adalah untuk menyerap guncangan saat berkendara dan memaksimalkan kenyamanan pengendara. Namun, bagaimana sebenarnya cara kerja shock depan? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini. 1. Mengenal Komponen Shock Depan Shock depan terdiri dari beberapa komponen, seperti peredam, per dan stang piston, serta cincin pengunci. Peran utama dari peredam adalah menyerap guncangan dan meminimalisir getaran saat berkendara. Sedangkan per dan stang piston berfungsi untuk mengatur kecepatan peredaman, sehingga kendaraan tetap stabil dan nyaman. 2. Bagaimana Cara Kerja Shock Depan? Ketika kendaraan melewati jalan yang tidak rata, maka roda akan naik dan turun. Hal ini akan memicu peredam pada shock depan untuk bekerja. Peredam akan menahan gerakan turunnya roda, sehingga getaran yang dihasilkan tidak terlalu besar. Setelah itu, peredam akan mengembalikan roda ke posisi semula dengan kecepatan yang diatur oleh per dan stang piston. 3. Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Shock Depan? Shock depan memiliki usia pakai yang terbatas. Jika sudah terlalu aus atau rusak, maka kinerjanya akan menurun dan dapat membahayakan keselamatan pengendara. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan penggantian shock depan setiap km atau 2 tahun sekali. 4. Bagaimana Cara Merawat Shock Depan? Untuk menjaga kinerja shock depan tetap optimal, lakukan perawatan secara rutin. Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain memeriksa kekuatan per, membersihkan oli yang terkumpul di dalam peredam, serta memeriksa keausan pada komponen-komponen shock depan. 5. Apa yang Terjadi Jika Shock Depan Rusak? Shock depan yang rusak dapat mempengaruhi kinerja kendaraan secara keseluruhan. Pengendara akan merasakan getaran yang lebih besar saat melewati jalan yang tidak rata, sehingga risiko kecelakaan akan semakin tinggi. Selain itu, shock depan yang rusak juga dapat mempercepat keausan pada ban dan sistem suspensi. 6. Kesimpulan Shock depan merupakan komponen penting pada kendaraan roda dua. Cara kerjanya yang efektif dapat meningkatkan kenyamanan pengendara dan meminimalisir risiko kecelakaan. Oleh karena itu, lakukan perawatan secara rutin dan ganti shock depan yang sudah terlalu aus untuk menjaga kinerja kendaraan tetap optimal.
Temukanvideo terbaik tentang Cara pasang per sok depan Vario 110 old yg benar - posisi per shock depan honda beat , tonton video mobil terbaru, berita industri otomotif di autofun.co.id.

Sistem suspensi adalah kumpulan komponen yang memiliki fungsi meredam kejutan, ini terjadi ketika berkendara di jalan yang permukaannya tidak rata. Komponen suspensi pada motor satu persatu akan memperkecil getaran sehingga pengemudi akan tetap nyaman berkendara. Fungsi lain dari suspensi selain meredam getaran adalah menopang beban, menambah traksi roda dan memelihara geometris roda. Perbandingan penggunaan komponen suspensi mobil dengan motor berbeda jauh, komponen motor lebih sedikit dan ukurannya pun lebih kecil. Hal ini dilihat dari ukuran bodi kendaraan dan kapasitas muatan beban kendaraan itu Shockbreaker Deppan MotorSalah satu komponen suspensi adalah shock. Pada motor, shock berada di bagian depan dan belakang, namun kedua shock ini memiliki tipe berbeda dengan fungsi yang sama yaitu meredam getaran saat motor diperlambat atau mengalami benturan. Nah, kali ini kita akan membahas lebih dalam mengenai komponen shock depan motor beserta fungsinya, diantaranya 1. Slinder Garpu Slinder garpu adalah rumah atau disebut juga casing dari semua komponen yang ada di shock depan motor. Komponen ini berfungsi sebagai tempat atau wadah minyak oli shockbreaker itu sendiri. Untuk itu, periksa secara berkala dan pastikan oli shock jangan sampai berkurang. 2. Seal Oli Seal oli adalah komponen yang bertugas menjaga oli shock agar tidak keluar dari slinder garpu. Seal oli memang jarang sekali rusak, meskipun rusak itu dikarenakan masa pakai yang sudah lama dan memang perlu diganti. Selain itu, debu dan kotoran shock menjadi pemicu rusaknya bibir karet seal, maka dari itu kamu harus selalu menjaga kebersihan shockbreaker. 3. Cincin Stopper Komponen shock depan motor selanjutnya adalah cincin stopper. Adapun fungsinya yaitu untuk menahan oli agar tidak bergerak ke atas, yang disebabkan adanya tekanan dari minyak shock. 4. Seal Debu Seal debu berfungsi untuk menjaga agar debu dan kotoran tidak masuk ke dalam komponen slinder garpu. Jika debu masuk, akan menyebabkan tabung garpu menjadi lecet dan rusak. bahkan yang lebih parahnya, tabung akan mudah mengalami keausan. 5. Tabung Garpu Tabung garbu adalah komponen yang menjadi sekat atau ruang antara slinder garpu dan juga ruang di dalam tabung garpu tersebut. Ini yang menjadi penyebab shockbreaker Honda menggunakan tipe twin tube atau 2 tabung. 6. Torak Garpu Torak garpu memiliki fungsi utama adalah sebagai piston yang membagi ruang antara di bawah torak garpu dan di bagian atas torak garpu. Ini yang membuat oli shockbreaker berpindah dari ruang di bawah menuju ruang di atas torak garpu, begitu pula sebaliknya. Hal ini bertujuan menyerap gaya oksilasi. 7. Pegas Reaksi Fungsi utama dari komponen pegas reaksi adalah menerima dan menyerap getaran dari roda. Selama kamu berkendara di jalan yang tidak rata maka kinerja pegas reaksi menjadi lebih berat, karena komponen ini yang pertama kali menerima kejutan dari roda. 8. Pegas Garpu Pegas garpu berguna untuk menahan torak ke atas. Selain itu, pegas garpu juga berfungsi untuk meredam getaran, tapi itu setelah menerima gaya dari torak garpu. Gaya yang dimaksud yaitu getaran yang terjadi saat motor melewati jalan rusak dan berlubang. 9. Baut Garpu Baut garpu berperan membantu menutup lubang di atas torak garpu. Baut ini mencegah minyak atau oli tidak keluar dari shockbreaker. Biasanya di bagian ini terdapat ring seal oli. Baca Juga 5 Jenis Suspensi Motor Cara Merawat Suspensi Motor Yang Benar Itulah Sembilan komponen shockbreaker depan sepeda motor dan fungsinya yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi yang singkat ini bisa menambah ilmu pengetahuan kita semua. Salam otomotif..!

CaraKerja Shockbreaker Depan Motor. Shockbreaker atau biasa dikenal sebagai suspensi berfungsi sebagai peredam kejut yang meredam hentakan ketika motor melewati jalanan yang keras atau berlubang. Komponen pada motor ini menunjang kenyaman saat berkendara.
Komponen Shock Depan – Shock depan sebagai salah satunya komponen pada mekanisme suspensi pada kendaraan. Shock depan ini terbagi dalam beberapa komponen yang mempunyai fungsi yang lain beda. Lantas apa komponen shock depan? Shockbreaker depan motor sesungguhnya mempunyai fungsi yang serupa seperti shock breaker biasanya. Fungsi khusus shock depan motor untuk menahan getaran, menyokong kendaraan, menambahkan traksi, dan memiara geometri kendaraan. Perbedaan di antara komponen shock mobil dan motor berbeda jauh. Apa lagi komponen shock depan sepeda motor yang mempunyai konstruksi yang lain. Agar semakin terangnya berkenaan komponen shock depan pada sepeda motor akan diulas pada artikel di bawah ini. Ada beberapa macam bagian shock depan pada sepeda motor. Agar semakin terangnya berikut sebagai ulasan berkenaan komponen shock depan motor. 1. Silinder Garpu Silinder garpu sebagai salah satunya sisi dari shock depan pada sepeda motor. Komponen ini berperan untuk kasus atau tempat dari bermacam komponen shock depan motor. Dalam silinder garpu ini ada minyak hidrolik yang dipakai sebagai media peredaman. Karena itu perlu dilaksanakan perawatan supaya silinder garpu masih pada keadaan yang bagus. 2. Seal Oli Dalam pengggunaan hidrolik atau oli karena itu seal sebagai komponen yang penting. Seal oli pada shock depan motor berperan untuk jaga oli shock supaya tidak keluar dari silinder garpu. Komponen ini berperan sebagai perapat supaya kotoran tidak masuk di dalam shock. Seal oli memang jarang-jarang alami kerusakan. Kerusakan terjadi jika usia seal oli telah lumayan lama hingga memang kini waktunya dilaksanakan pergantian. Disamping itu debu dan kotoran dapat percepat kerusakan pada seal oli. 3. Cincin Stopper Cincin stopper mempunyai fungsi untuk meredam oli supaya tidak mengarah ke atas yang disebabkan oleh penekanan minyak shock. Minyak shock yang alami surprise akan terkompresi yang mengakibatkan berlangsungnya pengubahan penekanan. Pengubahan penekanan ini harus diredam supaya minyak tidak keluar dari silinder garpu. 4. Seal Debu Kecuali seal oli, pada shock depan motor ada seal debu yang berperan untuk menahan debu dan kotoran masuk di dalam silinder garpu. Jika debu dan kotoran masuk ke silinder akan menghancurkan sisi silinder garpu dan bisa memunculkan kebocoran dan performa shock tidak optimal. 5. Tabung Garpu Tabung garpu mempunyai fungsi untuk bikin penyekat atau ruangan di antara silinder garpu dan ruangan di dalam garpu itu. Tetapi tabung garpu ini cuman akan diketemukan pada kendaraan yang telah menggunakan shock depan tipe twin tube atau dua tabung. 6. Torak Garpu Torak garpu ialah satu bagian shock depan pada sepeda motor yang berperan sebagai piston yang bakal mengompresi minyak shock yang ada di dalam silinder garpu. Komponen ini akan membagi shock jadi dua yakni sisi di atas torak dan sisi di bawah torak. Ini yang bakal mengakibatkan minyak shock beralih dari bawah torak ke sisi atas torak atau kebalikannya untuk meresap oksilasi yang dibuat oleh permukaan jalan. 7. Pegas Reaksi Pegas reaksi mempunyai fungsi untuk terima dan meresap surprise atau oksilasi yang dibuat oleh permukaan jalan. Sepanjang melalui jalan yang tidak rata karena itu pegas reaksi terus akan meresap getaran atau surprise. Karena itu kerja dari pegas reaksi sangat berat. 8. Pegas Garpu Kecuali pegas reaksi, ada pegas garpu yang disebut sisi dari shock depan pada sepeda motor. Pegas garpu sesungguhnya mempunyai fungsi yang hampir serupa dengan pegas reaksi. Pada komponen ini akan terima dan meresap surprise yang terjadi karena torak garpu yang bergerak keatas. Oleh karena itu pegas garpu akan bekerja apabila torak mulai bergerak keatas yang dapat mengakibatkan torak ketahan. 9. Baut Garpu Baut garpu berperan untuk tutup lubang yang ada di atas torak garpu. Maksudnya supaya tidak ada kebocoran minyak atau oli shock. Baut garpu berperan sebagai tempat dari ring oli atau oil seal. Di atas sebagai ulasan berkenaan komponen shock depan pada sepeda motor. Mudah-mudahan bisa menambahkan wacana dan pengetahuan.
Daftarharga shockbreaker Kia Rio depan terbaru. Mulai dari 800,000.00 ⭐ 100% Original Beli Perlengkapan Mobil Lainnya ⚡ Banyak Pilihan
GPSKU – Shockbreaker merupakan elemen penting dari sepeda motor, termasuk peredam kejut depan. Oleh karena itu, perawatan harus dilakukan agar peredam kejut depan sepeda motor tetap empuk untuk menjaga kenyamanan kendaraan. Lantas bagaimana cara Membuat shock depan motor empuk ? Peredam kejut depan memainkan peran penting dalam penanganan sepeda motor dan kualitas pengendaraan. Jika benturan terlalu kuat, pengemudi tentu akan merasa tidak nyaman dan dapat merusak elemen lain seperti umum adalah bahwa oli umumnya berkualitas buruk atau volumenya tidak seimbang antara sisi kanan dan kiri. Kualitas minyak yang menetes mempengaruhi ketahanan benturan. Pengaturan suspensi depan tidak boleh sembarangan, tetapi ada empat metode umum. Yang pertama adalah kondisi oli shock absorber, penyusutan lubang pembuangan, penggantian hard spring, dan blok oleh ring washer. Lebih detail tentang cara melunakkan peredam kejut pada sepeda motor depan akan dibahas pada artikel selanjutnya. Cara membuat bemper depan motor empuk 1. Sesuaikan jumlah minyak Ada batasan untuk menambahkan oli ke shock depan. 5cc optimal dari standar. Jika Anda melakukan lebih dari itu, ruang kosong di dalam tabung akan terlihat sempit. Akibatnya, cairan yang seharusnya masuk ke ruangan lain tidak bisa ditekan. Hal ini menyebabkan seperti mati suspensi. Namun, sebagian besar produsen melarang penggantian oli dengan sifat SAE10 dengan oli lain karena perbedaan viskositas. Jika terlalu tebal, akan sulit melewati lubang seruling, yang akan mempengaruhi kinerja suspensi seperti gemetar. Baca Juga 6 Cara Memakai mobil Matic Untuk Pemula 2. Menyesuaikan lubang seruling Selain itu, Anda bisa mengurangi lubang beralur yang digunakan untuk menahan aliran oli damper agar tidak terlalu cepat. Ini biasanya dilakukan pada sepeda balap di mana benturan dapat memperlambat pantulan dan pantulan. Namun, tugas ini membutuhkan ketelitian dan kontribusi dari tukang las. Jika lubangnya kecil, tidak ada minyak yang akan mengalir. 3. Mengganti Per atau Pegas Ada juga opsi untuk mengganti setiap alternatif harus sama agar tidak bengkok atau bertautan. Semakin banyak benang dan tegangan, semakin keras pegas, sehingga Anda dapat mencari pegas yang lebih longgar. Misalnya Vario bisa menggunakan pegas di depan Pamor atau SupraX. Panjangnya sama, tetapi pegas lebih kaku. 4. Pukul dengan cincin Terakhir, blokir cincinnya. Meski tidak disarankan, beberapa teknisi mengizinkannya secara kondisional. Dengan kata lain, gunakan ring asli washer yang tidak mudah terkikis. Gram dapat memblokir lubang di seruling dan merusak segel dan gandar. Di atas adalah ikhtisar tentang cara melunakkan peredam kejut depan sepeda motor. Semoga bisa menambah wawasan pengetahuan. Nah, jika dengan cara membuat shock depan motor empuk sudah beres, dan nyaman untuk dikendarai. maka tinggal pasang gps motor untuk memberikan kenyamanan serta menambah keamanan motor anti maling dengan tingkat akurasi tinggi. mJ2TT7b. 62 78 211 397 463 233 125 494 264

cara kerja shock depan motor